Minggu, 23 Oktober 2011

"Senyum Biru Seorang Guru"

Dibalik bisunya suara seorang Guru tersimpan waktu yang memburu
Diantara kelopak mata yang sedang sendu tersirat susunan kata sahdu

Cerita nan lucu menjadi saksi bisu antara kau dan aku yang tersipu malu
Melaju bagai hujan salju yang mampu menggetarkan hati seorang guru

Hujan deras waktu itu yang menyatu bersama senyum indah seorang guru
Kala hati sedang sendu sebercak sinar biru menghantam matahariku
Ku termangu akan keajaiban sinar biru senyum seorang guru
Yang mampu membangkitkan seluruh Energy positif dalam dadaku

"Jika kau percaya akan adanya diriku yg selalu di samping mu semua kan berjalan baik"
"Dan semua keraguan akan hilang sinar terang itu kan terus bersinar"
"Tunjukan engkau adalah yang terbaik ... diantara semuanya..."
"Ku yakin akan kemampuan teristimewa dalam dirimu akan membuat sesuatu yang sangat luar biasa"
"Wo cetau ni hen pang!!!!!!!"

Mataku semakin tajam menembus Senyum Dua Dunia bersama orang2 yg sevisi dng ku...
Dan aku Rela berada di garis depan demi Penyalur Berkah bagi sesama yg membutuhkan ku....
Dampingi aku B.Guru.. tuk menuju Puncak menara Biru istana "Manusia setengah Dewa"...
Yang akan membantu Ribuan Orang yg sedang pilu menuju masadepan baru...
B.Guru... jangan tinggalkan aku... aku tak mampu tanpa Senyum Indah itu....


by : "Senyum Dua Dunia Manusia setengah Dewa"

Senin, 10 Oktober 2011

"Senyum Garuda Menembus Matahari"

Gelegar halilintar telah menyambar pekak nya telinga kehidupan
Kabut kelam terbentang menghadang jutaan burung kan terbang
Mega mega diterjang suara parau samudra kehidupan yang kelam
Datang hati mu hadirkan seribu senyum indah seorang guru

Seberkas sinar biru itu tlah hadir menjemput bahana kalbu ku
Tajam menikam badai awan kelam samudra kehidupan masalalu
Biru biru ku.. hitam hitam ku.. Aku sering ditikam tikam dilemparkan badai
Namun aku tetap berdiri..melaju menembus keras panas matahari

Sinar biru senyum indah itu tlah merubah mata hati ku
Bagai pisau merobek keras panas matahari kehidupan
Sayap sayap Garuda ku telah kokoh menyambar awan hitam
Nyanyian jiwa sepasang mata tajam Garuda menembus matahari

Jeritan ku semakin keras menyumbat telinga dari pekaknya kehidupan
Kaki ku yang gontai terbungkus sinar biru tajam kuku Garuda itu
Melaju melintas awan biru menembus matahari tanpa ragu
Sinar biru Senyum indah seorang Guru tlah menyatu dalam diriku

Kepakan sayap terbang tajam Senyum Garuda Menembus keras panas Matahari kehidupan


by : Salam Senyum Dua Dunia Manusia setengah Dewa"